Walikota Prabumulih Hadiri Tasyakuran Penempatan Kantor Pengadilan Agama Baru
Prabumulih, Sriwijaya News-- Pemerintah Kota Prabumulih menggelar syukuran , Do’a bersama Penempatan Kantor Baru Pengadilan Agama Prabumulih serta Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushola Pengadilan Agama Prabumulih dan Isbat Nikah terpadu Pengadilan Agama Prabumulih. Di Kantor Pengadilan Agama Prabumulih Kelas II Jl. Jend. Sudirman ( Dekat Tugu Nanas ) Kel. Patih galung Kec. Prabumulih Barat, Selasa (14/06/23).
Acara tersebut dihadiri langsung Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM , Kepala Kantor Pengadilan Tinggi Agama Palembang YM. Drs. H. R.M. Zaini, S.H., M.H.I ,Ketua Pengadilan Agama Prabumulih Lukmin S.ag dan Forkompinda , Kepala.OPD Kota Prabumulih serta para undangan lainnya.
Acara diawali dengan membaca surat yasin bersama dan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan masjid dibelakang kantor Pengadilan agama yang baru oleh Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM dan ditutup dengan Isbat nikah sebanyak 50 pasangan.
Ketua Pengadilan Agama Kota Prabumulih Lukmin S.ag dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Prabumulih yang telah mendukung penuh pembangunan kantor Pengadilan Agama Kota Prabumulih
" Terimakasih pak wali atas support nya sehingga gedung pengadilan agama ini bisa beroperasi,". katanya .
Namun dengan ditempatinya gedung baru ini , Lukmin berharap agar perkara yang masuk tidak bertambah besar.
" Sebenarnya kami berkeinginan jangan banyak perkara masuk," ungkapnya.
Lukmin juga mengaku bahwa pihaknya akan mengandeng Dinas Kesehatan guna mensosialisasikan kepada para kawula muda prihal resiko nikah dibawah umur.
" Pemerintah harus hadir untuk mencegah anak nikah dibawah umur, salah satunya resiko kesehatan, masyarakat harus diedukasi," terangnya.
Diujung Lukmin berjanji akan berusaha menciptakan kenyamanan bagi masyarakat yang masuk ke Kantor Pengadilan Agama Prabumulih.
" Masyarakat harus diayomi, untuk itu kami luncurkan program sedekah harian dari 28 pegawai , hanya Rp.1000.orang perhari, jadi Rp.28 ribu perhari. Sebulan kita buka untuk beli snakc dan minuman," tandasnya.
Senada, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palembang H RM Zaini menjelaskan bahwa pembangunan gedung engadilan agama di Prabumulih merupakan salah satu dari lima gedung pengadilan agama di Sumsel
" Yakni di Pagar Alam, Martapura, Muara Dua dan Pangkalan Balai. Alhamdulillah Prabumulih kini memiliki gedung pengadilan agama," ujarnya.
Dengan hadirnya gedung ini , Zaini berharap agar masyarakat pencari keadilan akan mendapatkan pelayanan prima dan baik.
" Karena. prinsip pelayanan keadilan sederhana dan murah," bebernya.
Bagi masyarakat yang tidak mampu, Zaini mengungkap sesungguhnya pengadilan agama memiliki pelayanan predio dimana masyarakat yang berperkara akan mendapatkan pelayanan secara gratis.
" Jadi masyarakat harus tahu, untuk seluruh kasus tidak di pungut biaya," urainya.
Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mengatakan, selain tasyukuran penempatan kantor baru, hari ini juga dilakukan peletakan batu pertama mushola Kantor Pengadilan Agama yang akan dianggarkan pada 2023 nanti.
Ridho Yahya dalam sambutannya menyebut bahwa keberhasilan pembangunan di Prabumulih tidak lepas dari keyakinannya pada Al-quran yang diyakininya benar.
" Siapa yang menanam kebaikan pasti dibalas dengan kebaikan," kata Ridho dalam sambutannya.
Pembangunan banyak hadir di Prabumulih menurut Suami Suryanti Ngesti Rahayu ini buah dari program keislaman yang digelontorkan Pemerintah Kota Prabumulih. dari infaq pegawai ,membangun rumah ibadah , baca tulis al-quran bagi anak hingga ke isbat nikah.
" Makanya di Prabumulih ada pembangunan flyover, gedung BLK, kini Prabumulih ada kantor pengadilan agama," ujarnya.
Ridho melanjutkan , kehadiran gedung pengadilan agama ini merupakan salah satu upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat .
" Selama ini harus ke muara enim, tentu saja banyak makan biaya, " tegasnya.
Adik kandung Wakil Gubernur Sumsel ,Mawardi Yahya ini berharap kehadiran kantor ini juga dapat mewujudkan impiannya agar seluruh masyarakat Prabumulih mempunyai buku nikah.
" Isbat nikah ini untuk menyelamatkan masa depan anak , siapa tahu nanti ada yang menjadi orang besar dan selama saya jadi walikota minimal bisa bermanfaat bagi orang lain," tandas Ridho.
Posting Komentar