Pertamina Bergerak Cepat Tanggani Kebakaran Di Desa Pengabuan
sebab menurut Iben, korban kebakaran bahwa pasca kebakaran, terdengar suara gas yang keluar dari arah pipa. Dan setelah dicari sumber suara, bukan hanya gas yang keluar dari pipa yang mengalami kebocoran, tetapi gumpalan minyak dan kondensat juga terdapat disekitar pipa tersebut.Rabu (16/01/2018)
“Api berkobar ketika Satria (20) anak buah kami tengah mencuci mobil, yang tiba-tiba berteriak dan langsung meloncat menjauh dari kobaran api. Beruntung banyak warga yang menolong memadamkan api, sehingga api bisa cepat dipadamkan dan tidak menjalar ke bangunan lainnya.
“Dan setelah api padam, diketahui ada pipa bocor .Meski api cepat dipadamkan, namun diakui Iben, bahwa barang material yang ada didalam gudang hangus serta separuh badan mobil truk juga hangus ,” jelas Iben,
“Asal api dikatakan Iben, tidak diketahui, sebab saat mencuci mobil, anak buahnya tidak sedang merokok atau ada sumber api disekitar lokasi. Karena lokasi dipinggir jalan, mungkin saja ada pengguna jalan yang tengah lewat melempar puntung rokok ke arah pipa bocor yang jaraknya hanya sekitar dua meter dari garasi kami,” imbuhnya.
Kepala Desa Pengabuan, Anto Amir membenarkan telah terjadi kebakaran di Desa Pengabuan, namun dia belum bisa memastikan darimana sumber api penyebab Kebakaran tersebut.
“Memang telah terjadi kebakaran di Desa Pengabuan Kecamatan Abab pada pukul 17.00 WIB tadi, tapi kita belum memastikan darimana asal api tersebut dan langsung menguhubmen pihak Pertamina” Ujar Kades Pengabuan waktu dihubungi portal ini.
Terpisah, Ferry PrasetyoWibowo, Ast Manager Legal & Relation PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field membenarkan dangan adanya
Laporan dari kades setempat sekitar pukul 17.15 Pertamina EP Adera Field langsung menerjunkan tim Penganggulan Keadaan Darurat ke lokasi kebakaran dan melakukan pengecekan dan penanggulangan pada titik pipa yang ditemukannya kondensat, sekaligus mensterilkan lokasi kejadian untuk penanggulangan.
Pipa minyak milik PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo yang mengalami kebocoran, namun ketika kejadian, pihak Pertamina langsung ke lokasi untuk menanggulanginya.
“Mendapatkan laporan terkait adanya kebakaran pada pipa milik Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field kami segera turun ke lapangan bersama PT Pertamina Adera Field dan bekat kerjasama tim kami berhasil menemukan titik kebocoran pipa dan bersama-sama melakukan perbaikan dan pembersihan sisa-sisa film kondensat. Jelas Ferry
Perusahaan telah melakukan musyawarah dengan pemilik rumah untuk memberikan kepedulian. Dalam hal ini perusahaan menghimbau kepada warga untuk tidak mendirikan bangunan di atas lahan pipa migas baik secara lisan maupun melalui papan peringatan bahaya yang telah terpasang di area pipa migas tersebut hal ini untuk menghindarkan terjadinya hal yang serupa dikemudian hari.(Redi)
Posting Komentar