Drs Idham Tergun Kembalikan Formulir Pendaftaran di Golkar, Ini Visi Misinya
SRIWIJAYANEWS | Politisi Hanura Drs Idham Tergun MM mengembalikan formulir pendaftaran Bakal Calon Wakil Walikota untuk Pilkada Prabumulih 2024.
Langkah ini menegaskan keseriusan dan kesiapan anggota DPRD Prabumulih ini untuk menatap berkontestasi perebutan kursi nomor Kota Seinggok -Sepemunyian.
Idham Tergun datang ke kantor Golkar didampingi saudaranya sudarman Tergun ,sekira Pukul 13.30 WIB , Sabtu (27/4/24) dan disambut langsung Ketua DPD Partai Golkar Prabumulih
“Kita datang hari terakhir pendaftaran untuk menyampaikan berkas. Tadi sudah di serahkan lengkap dengan visi misi kita,” kata ayah dari dr. Terry Soebhi Sp.B dan mertua dari dr Dewi Setyawaty SpOG ini.
Lanjutnya, visi misi yang kita usung adalah terwujudnya Prabumulih maju ekonominya harmonis warganya dan berkelanjutan.
" Jika ekonomi tumbuh merata, pengangguran dan kemiskinan berkurang.Kesenjangan menyempit dan UMKM maju, tentu masyarakat akan harmoni .Jika insfrastruktur berkualitas, lingkungan ramah dan resiko bencana berkurang, pasti berkelanjutannya," terangnya.
Menurutnya, berkas yang disampaikan sebagai proses dalam mencari dukungan terhadap partai Golkar untuk maju sebagai Wakil Walikota di pilkada 2024 mendatang
" Namun kita tetap patuh terhadap mekanisme dari Golkar, yang katanya nanti ada survey dari Partai. Karena Partai inginnya kandidat yang dicalonkan itu menang, Semoga Golkar dukung kita, ” harap nya .
Penerima penghargaan Satya Kencan Karya Setu dari Presiden Gus dur dan Presiden SBY ini menilai salah satu kunci kesuksesan seseorang adalah pendidikan.
Untuk itu jika terpilih , dirinya akan meluncurkan program unggulan yakni ☝Satu keluarga Miskin ☝Satu sarjana.
" Jika terpilih, sehari dilantik saya akan turun langsung mengawal program ini agar berjalan dengan baik untuk melihat potensi anak secara langsung," tuturnya.
Terkait anggaran, Suami Tjatur Eddyyatti ini mengungkap bahwa dirinya akan mengekspoloitasi segala sumber pendapatan termasuk CSR perusahaan BUMN dan Swasta.
," Selain jemput dana ke pusat, kita bisa kolaborasi dengan pihak perusahaan,kan program bea siswa ada. Namun bertahap, nggak mungkin sekaligus," tutupnya.
Menurutnya, Satu keluarga miskin satu sarjana, kita akan kawal anak tersebut yang nantinya akan kita bantu menjadi sarjana. Inilah salah satu cara yang efektif untuk mengentaskan kemiskinan,” pungkasnya. (Raif)
Posting Komentar