Soal Belanja Publikasi di APBDes, Ini Penjelasan Kadis PMD Muara Enim
MUARA ENIM ,SRINE– Kasak kusuk setiap desa telah menganggarkan dana publikasi melalui APBDes dan dikelola oleh Forum Kades mendapat tanggapan Kepala Dinas Pemerintahan Desa (PMD) Kabupaten Muara Enim, Drs. Emran Tabrani.
Menurut Emran, dana publikasi selama ini sudah ada di APBDes dan merupakan wewenang kepala desa, namun media mana yang ditunjuk untuk melakukan kerja sama itu melalui Forum Kades.
“Cuma media mana saja yang berlangganan dengan desa itu dari dulu disepakati oleh kades,” ungkap Emran, ketika dihubungi, Selasa malam (7/07).
Sementara pihaknya, lanjut Erman, hanya membantu proses pencairan tagihan media yang berlangganan dengan desa.
“Dari 245 desa di Kabupaten Muara Enim, Dinas PMD Muara Enim hanya membantu proses pencairan tagihan media media yang berlangganan dengan desa,” tandasnya.
Disinggung terkait penyusunan dalam APBDes, dijelaskan Emran, pihaknya tidak mengetahui itu.
“Karena dalam penyusunan APBDes tidak ada koordinasi, tapi kalau biaya rapat rapat memang ada seperti untuk makan minum,” tambah dia.
Lebih jauh ia menyebutkan, bahwa untuk alokasi publikasi sebesar Rp5 – Rp10 juta per tahun dari setiap desa aka dikembalikan pencairannya ke desa masing masing. Perubahan ini, dia sebutkan akan diinformasikan melalui Camat masing-masing agar diteruskan kepada para Kades di wilayahnya.
“Sudah dianggarkan di APBDes dan sudah diinformasikan dengan para kades bukan hanya Dapil III, tapi seluruh kades di Kabupaten Muara Enim. Khusus dapil III nanti diinformasikan lewat camat agar diteruskan kepada para kades di wilayahnya,” imbuhnya.
Diujung pembicaraannya, Emran kembali menyebutkan, pihaknya terus akan bersinergi dengan pihak media, para kades, dan camat di wilayahnya.
"Nanti kita informasikan dengan kades kades agar kondisi desa lebih kondusif bermitra dengan media. Dan kita sepakat dengan hal itu," tutupnya.
Posting Komentar